PROFIT WITH GOFX
Minggu, 25 November 2012
ANALISA FOREX TEKNIKAL
TEKNIK ANALISA FOREX
1. CANDLESTICK CHART
2. SUPPORT & RESISTANCE
3. PIVOT POINT
4. BREAKOUT STRATEGI
5. POLA REVERSAL
1. Candlestick Chart
Candlestick adalah jenis chart yang paling sering digunakan. Dengan candlestick chart kita dapat dengan mudah membaca kondisi pasar.
Dengan melihat pola dan tipe candlestick kita dapat melihat tanda-tanda awal reversal atau pembalikan arah.
Di antara sekian banyak pola & tipe candlestick, yang terpenting adalah :
• Morubozu
• Spinning Tops
• Doji
• Hammer & Hanging Man atau Shooting Star dan Evening Star
Marubozu adalah bar full body tanpa shadow. Biasanya
merupakan indikasi awal suatu trend akan berkelanjutan.
Spinning tops yaitu bila body lebih pendek daripada shadow
dan berada di tengah-tengah.
Body yang pendek menunjukkan sedikit terjadi pergerakan
harga dari open hingga close, shadow menunjukkan selama
sesi harga aktif bergerak naik dan turun.
Spinning tops setelah bar panjang biasanya berpotensi akan
terjadi perubahan arah trend.
Doji terjadi apabila harga open sama dengan harga close sehingga body hanya membentuk suatu garis.
Sebuah tanda Doji setelah Bar Putih (bullish bar = naik) berindikasi trend naik akan segera berakhir,
tetapi indikasi ini harus dikonfirmasi dahulu dengan munculnya bar hitam (bearish bar = turun) begitu pula sebaliknya.
Hammer dan Hanging Man dapat juga dijadikan indikasi pembalikan arah trend, indikasi ini harus dikonfirmasi juga dengan bar yang terjadi setelahnya.
Syarat Hammer dan Hanging Man adalah Shadow harus lebih panjang dibandingkan body.
Indikasi yang ditunjukkan oleh candlestick dapat dijadikan sebagai indikasi awal pergerakan harga tetapi tidak bisa dijadikan sebagai acuan trend karena hanya mengindikasikan pergerakan untuk beberapa candle kedepan.
2. Support & Resistance
Support & Resistance sangat penting terutama untuk menentukan Target Point. Support & Resistance adalah level-level kritis yang merupakan level psikologis yang digunakan oleh para pelaku pasar dalam mengambil keputusan apakah harga akan berlanjut atau berbalik arah.
Support (batas bawah) dibentuk dengan menghubungkan dua atau lebih harga terendah. Resistance (batas atas) dibentuk dengan menghubungkan dua atau lebih harga tertinggi.
Prinsip dasar Support & Resistance : Secara umum support & resistance dibentuk oleh harga tertinggi & harga terendah, biasanya bila harga berhasil menembus garis support & resistance atau dengan kata lain berhasil melampaui harga tertinggi atau terendah sebelumnya maka pergerakan
harga akan berkelanjutan. Sedangkan Bila harga tidak dapat menembus garis support atau resistance maka harga akan berbalik arah. Prinsip inilah yang akan mendasari teori-teori lain mengenai support & resistance.
3. Trend Lines
Uptrend dibuat dengan menghubungkan dua buah titik support line (batas bawah). Downtrend dibuat dengan menghubungkan dua buah titik resistance line (batas atas). Bila harga menembus trendline mengindikasikan harga akan berkelanjutan.
4. Channel Lines
Channel Lines dibuat dengan menarik garis sejajar dengan sudut yang sama dengan uptrend atau downtrend. Ketika harga menyentuh garis atas dapat digunakan sebagai tanda jual dan ketika menyentuh garis bawah dapat digunakan sebagai tanda beli.
5. Pivot Point
Pivot Point adalah cara lain yang sering digunakan untuk menentukan level Support & Resistance dalam range 1 hari perdagangan. Kelebihan pivot point dibanding metoda Support & Resistance yang lain yaitu setiap trader diseluruh dunia mengunakan rumus yang sama untuk menghitung pivot
sehingga pivot merupakan level psikologi pasar yang paling sering digunakan oleh para trader untuk membuat keputusan.
Prinsip dasar Pivot yaitu :
• Biasanya bila harga dibuka di atas pivot maka secara psikologis harga akan naik (meskipun
tidak selalu) begitu juga sebaliknya.
• Harga cenderung berusaha untuk menembus level-level pivot, support & resistance.
• Bila momentum kuat maka harga akan menembus pivot menuju support atau resistance
tetapi bila momentum lemah maka harga akan berbalik arah.
• Bila harga tidak menyentuh pivot biasanya harga cenderung menjauhi pivot.
penggunaan sistem pivot perlu dibantu dengan indikator lain.
Strategi Pivot Point
Umumnya Pivot lebih sering dijadikan acuan untuk level exit (Target Point) dibandingkan sebagai acuan entry.
• Gunakanlah Breakout Strategi (akan dijelaskan di bawah) untuk entry.
• Tentukan target point pada level-level pivot.
• Jika harga menyentuh level target maka ada dua kemungkinan, harga akan menembus level
menuju level selanjutnya atau berbalik arah. Pilihan Anda yaitu exit atau pindahkan Stop Loss.
• Sebaiknya gunakan indikator tambahan sebagai pendukung untuk melihat kekuatan harga menembus pivot, support atau resistance
6. Breakout Strategy
SYMETRICAL TRIANGLES (SEGITIGA SIMETRIS)
Pola Segitiga Simetris terjadi apabila pergerakan harga semakin mengecil memusat di tengah dimana minat beli berkurang dan minat jual pun berkurang. Hal ini disebut konsolidasi harga.
Pada pola harga di atas dapat ditarik garis membentuk segitiga yang semakin memusat. Kita tidak tahu kemana harga akan bergerak tetapi biasanya ketika harga berhasil menembus garis segitiga simetris maka trend baru akan dimulai.
Strategi : Gunakan puncak tertinggi pada pertengahan segitiga sebagai entry order BUY dan SL pada pertengahan segitiga. Sebaliknya gunakan lembah terendah pada pertengahan segitiga sebagai entry order SELL dan SL pada pertengahan segitiga.
ASCENDING TRIANGLES (SEGITIGA NAIK)
Pola Segitiga Naik terjadi apabila harga tertinggi tidak dapat menembus level resistance sedangkan harga terendah semakin meninggi sehingga pergerakan harga memusat ke level resistance.
Prinsipnya hampir sama dengan Segitiga Simetris yaitu apabila harga berhasil menembus garis
Segitiga Naik maka trend baru dimulai. Biasanya pola seperti ini akan diikuti oleh Uptrend tapi tidak selalu.
Strategi : Hitung jarak antara puncak tertinggi dgn lembah terendah pada pertengahan
segitiga kemudian bagi 2. Kemudian tambahkan pada level resistance hasilnya adalah level
entry order BUY. Gunakan pertengahan jarak antara puncak tertinggi & lembah terendah tadi sebagai SL. Untuk entry order SELL gunakan level lembah terendah dengan SL yang sama.
DESCENDING TRIANGLES (SEGITIGA TURUN)
Pola Segitiga Turun adalah kebalikan Pola Segitiga Naik. Prinsip dasarnya pun sama.
CONSOLIDATION CHANNEL
Consolidation Channel terjadi bila harga bergerak sideway.
Strategi 1 : Untuk channel dengan range <20 pips, tambahkan 30% dari range channel pada level resistance sebagai entry order BUY, kurangi level resistance 30% dari range channel sebagai SL. Begitu pula sebaliknya untuk entry order SELL.
Strategi 2 : Untuk channel dengan range >20 pips, kita dapat manfaatkan fluktuasi harga dalam range. Bagi range dalam tiga area 30%, 40%, 30%.
Jika harga mencapai area 30% atas perhatikan tanda-tanda reversal, jika terjadi reversal order SELL pada area 30% atas dengan target pada area 30% bawah. Begitu pula sebaliknya. Gunakan SL maksimal 20 pips. Perhatikan selalu indikator Anda untuk mengantisipasi terjadinya perubahan arah trend.
FLAG (POLA BENDERA)
Flag adalah variasi lain dari consolidation channel.
Pola Reversal (Pembalikan Arah) :
DOUBLE TOP (PUNCAK KEMBAR)
Pola Double Top terjadi setelah Uptrend yang cukup kuat tidak dapat menembus level harga kemudian berbalik lalu kembali naik tetapi tetap tidak dapat menembus level tertinggi harga sebelumnya, kemudian turun kembali saat itulah dimulai trend baru yaitu Downtrend.
DOUBLE BOTTOM (LEMBAH KEMBAR)
Pola Double Bottom pada prinsipnya adalah sama dengan Double Top hanya saja kebalikannya.
HEAD AND SHOULDER (CROWN PATERN)
Pola Head and Shoulder terjadi setelah Uptrend yang cukup kuat membentuk puncak kecil kemudian
diikuti puncak besar dan diakhiri puncak kecil kembali, lalu terbentuk trend baru yaitu Downtrend.
Kelebihan pola ini adalah kita dapat menentukan target dengan jarak puncak besar yang terbentuk.
REVERSE HEAD AND SHOULDER (CROWN PATERN)
Seperti namanya pola ini adalah kebalikan dari pola Head and Shoulder.
Ketekunan & Kesabaran Adalah Kunci Kesuksesan Anda
~~~ Semoga Bermanfaat ~~~
Di rangkum dari Goldmaster dan sumber lain
ANALISA FUNDEMENTAL
TEORI ANALISA FUNDAMENTAL
Analisa Fundamental yaitu suatu metoda meramalkan pergerakan harga ke depan yang didasarkan pada faktor ekonomi, politik, lingkungan dan faktor-faktor lain yang relevan serta data-data statistik keuangan. Prinsip dasar dari analisa fundamental yaitu dengan mengamati berita-berita baik kondisi politik maupun ekonomi atau laporan-laporan ekonomi dari berbagai sumber yang berpotensi untuk mempengaruhi tingkat Supply dan Demand.
Kelebihan analisa fundamental dibandingkan analisa teknikal yaitu dapat memprediksi pergerakan harga jauh ke depan.
Sekilas tentang Siklus Ekonomi
Kondisi perekonomian secara umum dapat digambarkan dalam suatu siklus yang berulang.
Pada phase “expansion” aktivitas bisnis berkembang, produksi & permintaan (demand) bertambah, lapangan pekerjaan meningkat, kesejahteraan membaik, tingkat penjualan bertambah, gedung-gedung dibangun. Dalam kondisi ini normalnya para pengusaha maupun masyarakat akan meminjam uang (kredit) untuk mengembangkan usahanya, yang menyebabkan suku bunga meningkat. Hingga pada puncaknya permintaan barang akan melebihi kemampuan supply sementara uang yang beredar di masyarakat terlalu banyak dan hargapun melonjak, keadaan ini disebut “inflasi”.
Kemudian terjadilah phase “resesi”, dimana daya beli menjadi berkurang, permintaan menurun, aktivitas ekonomi tesendat, lapangan kerja berkurang. Hingga akhirnya supply melebihi permintaan dan harga-harga menjadi murah, keadaan ini disebut “deflasi”. Dengan rendahnya harga-harga maka pembangunan pun mulai menggeliat lagi dan kembali ke phase pertama.
Intinya adalah jika terjadi inflasi artinya harga-harga akan tinggi dan nilai tukar mata uang rendah.
Karenanya pemerintahan suatu negara akan berusaha menekan laju inflasi dengan mengontrol supply uang di masyarakat melalui kebijakan tingkat suku bunga bank centralnya.
Kondisi politik & perekonomian Amerika sangat berpengaruh kepada kondisi perekonomian dunia, karena itu news dan data ekonomi AS sering dijadikan sebagai acuan oleh para investor terhadap pergerakan mata uang utama dunia.
Federal Open Market Committee (FOMC)
Adalah lembaga bagian dari Federal Reserve (bank sentral Amerika) yang menetapkan kebijakan tingkat suku bunga dan kredit. FOMC merupakan lembaga pembuat kebijakan yang paling penting dalam sistem Federal Reserve. Lembaga yang saat ini diketuai oleh Ben Bernanke ini biasanya secara periodik mengadakan 8 kali pertemuan dalam setahun untuk memutuskan apakah perlu atau tidak adanya perubahan dalam kebijakan moneter.
FOMC Minutes
Adalah pengumuman dari Federal Reserve yang menjelaskan tentang pertemuan yang diadakan lembaga penentu kebijakan moneter Amerika ini sebelumnya.
ECONOMIC INDICATORS
Leading economic indicators adalah suatu data indikasi awal dari naik & turunnya siklus ekonomi yang sering digunakan untuk memprediksi kondisi perekonomian ke depan.
News & data perekonomian dapat dilihat di :
• http://www.actionforex.com : News, Economic Indicator, Central Bank Rates dll
• http://today.reuters.com/news/home.aspx : News, Market Review
• http://www.bloomberg.com/news/markets/currencies.html : News, Market Review
• http://www.caf-institute.com/ : Data & berita ekonomi dalam Bahasa Indonesia
• http://www.asiafxonline.com/ : Kalender ekonomi, Market Review Bahasa Indonesia
• http://www.forexfactory.com/ : Kalender ekonomi (bisa di set waktu WIB)
• http://www.dailyfx.com/calendar/briefing/ : Kalender ekonomi khusus US
• http://www.easy-forex.com/en/ : Kalender ekonomi yg biasanya cepat di update
KALENDER EKONOMI
Kalender Ekonomi adalah jadwal penerbitan Laporan Ekonomi dari berbagai aspek yang dikeluarkan oleh lembaga ekonomi pemerintah suatu negara maupun lembaga independent. Hasil laporan tersebut sering dijadikan Leading Economic Indicator oleh pelaku pasar untuk mengambil aksi.
Previous / Prior : Data laporan sebelumnya
Consensus / Forecast : Perkiraan data yang akan diumumkan
Actual : Data laporan yang sudah diumumkan
Revised : Revisi data
Nilai consensus / forecast pada kalender ekonomi didapat dari data-data statistik sebelumnya yang dihitung secara matematika statistik yang diproyeksi kedepan. Dengan perhitungan forecast skala besar para analis dapat memprediksi kondisi perekonomian jauh kedepan bahkan untuk satu tahun kedepan. Untuk melihat forecast indicator ekonomi jangka panjang dapat dilihat di : http://www.forecasts.org/index.htm
Umumnya Analisa Fundamental digunakan oleh para investor kelas kakap dengan margin yang kuat untuk mengambil keputusan investasi jangka panjang (long term). Selain itu analisa fundamental membutuhkan ketelitian dan keahlian dalam menganalisis kondisi perekonomian secara global.
Ada banyak metoda statistik untuk menghitung forecast. (Berhubung butuh waktu 4 tahun untuk belajar ilmu statistik + 4 tahun lagi untuk belajar ilmu ekonomi, maka dengan terpaksa saya tidak bisa jelaskan disini…. Karena saya sendiri juga tidak ngerti…. hehehe )
Oce kita lanjutkan…..
Dengan adanya kalender ekonomi kita tidak perlu lagi menghitung secara matematika statistik yang cukup rumit. Hanya saja proyeksi yang dihasilkan untuk jangka pendek. Data ekonomi yang diumumkan dapat digunakan untuk menilai apakah pergerakan harga akan berkelanjutan atau sebagai titik tolak perubahan arah trend.
PREDIKSI DATA EKONOMI US TERHADAP NILAI TUKAR MATA UANG
Economic IndikatorUSD/XXXXXX/USDBusiness InventoriesTurunNaikTurunConsumer Price Index (CPI)TurunNaikTurunInitial Jobless ClaimsTurunNaikTurunUnemployment RateTurunNaikTurunCapacity UtilizationNaikNaikTurunCar/ Auto SalesNaikNaikTurunChicago PMI (Purchasing Management Index)NaikNaikTurunConstruction SpendingNaikNaikTurunConsumer Confidence Index (CCI)NaikNaikTurunConsumer Spending (Expenditure)NaikNaikTurunConsumer CreditNaikNaikTurunDiscount Rate (FOMC)NaikNaikTurunDurable Goods OrdersNaikNaikTurunFactory OrdersNaikNaikTurunGross Domestic Product (GDP)NaikNaikTurunGross National Product (GNP)NaikNaikTurunHousing Start/Building PermitsNaikNaikTurunIndustrial ProductionsNaikNaikTurunInstitiut of Supply ManagementNaikNaikTurunLeading IndicatorNaikNaikTurunMoney Supply (M1,M2,M3,M4)NaikNaikTurunMichigan Consumer Sentiment IndexNaikNaikTurunNew Home SalesNaikNaikTurunNon Farm Payrolls (NFP)NaikNaikTurunPersonal Consumption Expenditure (PCE)NaikNaikTurunPersonal IncomeNaikNaikTurunPrime Rate of Interest Rate (FOMC.
NaikNaikTurunProduct Price Index (PPI)NaikNaikTurunPhiladelphia Fed IndexNaikNaikTurunRetail SalesNaikNaikTurunTrade BalanceNaikNaikTurun
Fed Menaikkan Discount Rate >> USD Menguat
Naiknya tingkat suku bunga Bank Central akan mengurangi tingkat kredit dan supply uang berkurang. Fed Reserves of Matched Sales >> USD Menguat
Fed menjual surat-surat berharga, akan mengurangi uang beredar dan secara umum menaikkan suku bunga.
Fed Repurchase Agreements >> USD Melemah
Fed membeli kembali surat-surat berharga, dan suku bunga turun.
Harga Minyak Dunia Naik >> USD Menguat
Harga Emas Dunia Naik >> USD Melemah
SHORT TERM STRATEGI
Untuk trader short term dapat memanfaatkan moment-moment menjelang dirilisnya news penting. Biasanya menjelang suatu news penting akan dirilis, market akan berkonsolidasi dan bergerak sideway menunggu news diumumkan.
Setelah news dirilis harga akan bergerak sangat signifikan dan fluktuatif setelah news penting dirilis, bahkan dapat bergerak lebih dari 50 pips dalam beberapa menit saja.
Strategi :
1. Sebelum suatu news penting dirilis biasanya harga akan berkonsolidasi, untuk menghadapinya dapat digunakan strategi brakeout. Supaya lebih jelas memantau pergerakan harga gunakan time frame 1 menit.
2. Cara lain adalah dengan mengabaikan news dan tetap mengikuti trend yang terjadi sesuai indikator yang ada. Karena news terkadang hanya temporer dan harga akan bergerak sesuai dengan trend jangka panjang yang ditunjukkan oleh indikator.
OPEN POSISI TRADING
Melakukan Transaksi ( ORDER BUY / SELL )
Sebelum melakukan order
BUY / SELL PASTIKAN open posisi transaksi anda tidak melawan MAYOR TREND untuk mempermudah anda membaca pergerakan harga dan pastikan di
terminal bawah, anda KLIK : TRADE/TRANSAKSI
1.
Order
langsung (Instant Execution)
Order langsung artinya
anda melakukan order yang aktifnya saat ini pada harga yang berlaku saat ini.
Berikut cara untuk melakukan order langsung.
Cara melakukan order langsung.
Untuk
melakukan perintah order langsung, anda dapat menekan tombol F9 atau dengan
meng-klik kanan di layar market watch diatas mata uang yang anda pilih, atau arahkan kursor pada terminal ( layar
kiri-bawah ) kemudian KLIK mouse kanan, dan pilih neworder
setelah itu akan muncul layar seperti dibawah ini:
Ø Kolom
symbol yaitu jenis mata uang yang ingin anda tradingkan
Ø Kolom
volume yaitu jumlah lot yang ingin anda inputkan.
§ Jika
anda inputkan 0,01 lot maka setiap kenaikan/penurunan 1 pip nya senilai +/- 0,1
$ jika
( modal/equity 30-50$)
§ Jika
anda inputkan 0,1 lot maka setiap kenaikan/penurunan 1 pip nya senilai +/- 1 $
jika (modal/equity 300-500$)
§ Jika
anda inputkan 1 lot maka setiap kenaikan/penurunan 1 pip nya senilai +/- 10 $
jika (modal/equity 3000-5000$)
§ Jika
anda ingin menginputkan 0,1 lot tetapi tidak ada di list volume, silahkan anda
ketik sendiri secara manual. Anda juga dapat menginputkan volume dengan
kelipatan 0,01 lot, misalkan 0,02 lot ataupun 0,15 lot.
Ø Kolom
Stop Loss dan Take Profit yaitu kolom untuk mengisi Stop Loss (batasan
Kerugian) dan Take Profit (batasan/target keuntungan anda)
Ø Jika anda BUY maka Stop Loss nilainya di bawah harga BUY anda dan Take Profit nilainya di
atas harga BUY anda.
Misal : Harga RUNNING
saat ini sebesar 1.5000, maka Stop Loss harus di bawah harga 1.5000, misalnya
-40 point berarti isilah dengan 1.4960.
Take Profit harus di
atas harga 1.5000, misalnya +80 berarti isilah dengan 1.5080.
Ø Jika anda SELL maka Stop Loss nilainya di atas harga SELL anda dan
Take Profit nilainya di bawah harga SELL anda.
Misal : Harga RUNNING
saat ini sebesar 1.5000, maka Stop Loss harus di atas harga 1.5000, misalnya
+50 point berarti isilah dengan 1.5050.
Take Profit harus di
bawah harga 1.5000, misalnya -100 point
berarti isilah dengan 1.5400.
Ø Commet
yaitu kolom jika anda ingin memberikan catatan kecil untuk posisi order anda
ini.
Selanjutnya KLIK OK, maka anda telah melakukan order,
lihatlah berapa point yang anda dapatkan.
2.
Pending Order
Pending Order yaitu
order akan terlaksana jika menyentuh suatu titik tertentu
( ibaratnya seperti
membooking posisi harga terlebih dahulu ).
Ø Type
yaitu jenis order yang akan anda lakukan (dalam hal ini
Ø Silahkan
pilih pending Order). Type (Pending Order) yaitu jenis
Pending Order yang ingin anda pilih.
§ Buy limit, pending order buy dengan
harga dibawah harga berjalan saat ini
§ Buy stop, pending order buy dengan
harga diatas harga berjalan saat ini.
§ Sell limit, pending order sell dengan
harga diatas harga yang berjalan saat ini.
§ Sell stop, pending order sell dengan
harga dibawah harga yang berjalan saat ini
Ø At Price yaitu harga pending order yang
anda inginkan (ketik manual)
Ø Expiry
yaitu bila pending order anda tidak terlaksana sampai batas waktu yang anda
tentukan maka pending order anda akan ter-cancel secara otomatis.
Ø KLIK PLACE jika kolom-kolom
tersebut sudah terisi
Ø Konfirmasi.
Setelah anda menekan tombol PLACE, maka pending order anda akan masuk dan akan
muncul table konfirmasi. Klik OK dan anda dapat melihat rincian pending order
anda di LAYAR TERMINAL
Catatan:
Jika
di menu order anda keluar tulisan “open price you set must differ from
market price by at least 10 pips” itu bearti pending order anda ditolak
karena harga yang inginkan harus berjarak minimum 10 pip plus spread dari harga
berjalan saat ini. Silahkan setting ulang dan klik PLACE kembali.
Modifikasi
Order
Adalah merubah atau
memodifikasi order yang telah terbuka. Modifikasi hanya bisa dilakukan untuk
merubah Stop Loss dan Take Profit. Untuk merubah/modifikasi dengan cara meng-klik
Kanan di atas nomor order dan dipilih modify.
Mengakhiri Transaksi ( Close Posisi )
Setelah anda pelajari
bagaimana Open Posisi ( order BUY / SELL ) maka anda tentu ingin
mengakhiri transaksi tersebut, caranya :
mengakhiri transaksi tersebut, caranya :
arahkan kursor pada
kolom terminal tepat pada nomer nota order anda, KLIK mouse kanan , pilih Clossed
Order / likuidasi order, lalu KLIK OK.
Lihatlah
berapa profit atau loss transaksi anda pada kolom account history.
Menentukan Take Profit ( TP )
dan Stop Loss ( SL )
Take Profit : Target keuntungan.
Stop
Loss : Batas
maksimum jika terjadi kerugian,karena salah analisa.
BUY : TP nilainya diatas harga BUY, SL
nilainya dibawah harga BUY.
SELL: TP nilainya dibawah harga SELL, SL
nilainya diatas harga SELL.
Perbandingan SL dan TP adalah 1:1,5 atau 1:2. Misal : 40:60 atau 40:80 dsb.
Selain berdasar pada kisaran peerbandingan 1:1,5 atau 1:2,menentukan
TP dan SL juga berpedoman pada harga buka /tutup pasar hari-hari sebelumnya,
harga terendah atau tertinggi hari-hari sebelumnya.
Untuk menentukan TP dan SL tentu anda harus banyak berlatih.
Dengan dipasangnya Take Profit dan Stop Loss ini, maka anda tidak
harus menunggui trading anda terus-menerus di depan komputer, karena dengan
sendirinya order yang telah anda lakukan akan terlikuidasi ( closed ) otomatis
jika pergerakan harga telah menyentuh baik TP ataupun SL.
Ini adalah sistem yang harus
ditaati oleh seorang trader, karena dengan berlama-lama di depan layar
komputer, maka akan memungkinkan bagi trader ingin mengubah-ubah posisi order
disebabkan karena tidak dapat menahan diri melihat floating/harga yang bergerak
cepat naik-turun dan plus-minus.
Lakukan apa yang telah anda yakini, karena sistem telah anda buat sendiri
untuk anda taati.
ANALISA TRADING FOREX
Pada dasarnya dikenal 2 macam analisa forex trade yakni :
1. Analisa fundemental
Dengan mengamati seluruh situasi 2 negara yang mata uangnya kita tradingkan. Contoh pairs Euro/Usd artinya kita akan mengamati situasi negara negara yang menggunakan euro yakni Uni eropa dan negara Amerika serikat. Jika situasi ekonomi uni eropa kuat dibandingkan dengan situasi ekonomi Amerika serikat maka mata uang euro akan naik. Demikian juga sebaliknya jika ekonomi Amerika serikat kuat maka mata uang euro akan turun terhadap Dollar US.
2. Analisa teknik
Dengan mengamati pergerakan indikator yang ada pada mt4.
Contoh : indikator MA 25 ( moving average periode 25 ) jika harga berada diatas MA 25 maka trend harga lagi naik / UP TREND, jika harga berada dibawah MA 25 maka trend harga lagi turun / DOWN TREND.
Untuk mudahnya liat gambar di bawah perhatikan baik baik MA 25 garis Merah.
1. Analisa fundemental
Dengan mengamati seluruh situasi 2 negara yang mata uangnya kita tradingkan. Contoh pairs Euro/Usd artinya kita akan mengamati situasi negara negara yang menggunakan euro yakni Uni eropa dan negara Amerika serikat. Jika situasi ekonomi uni eropa kuat dibandingkan dengan situasi ekonomi Amerika serikat maka mata uang euro akan naik. Demikian juga sebaliknya jika ekonomi Amerika serikat kuat maka mata uang euro akan turun terhadap Dollar US.
2. Analisa teknik
Dengan mengamati pergerakan indikator yang ada pada mt4.
Contoh : indikator MA 25 ( moving average periode 25 ) jika harga berada diatas MA 25 maka trend harga lagi naik / UP TREND, jika harga berada dibawah MA 25 maka trend harga lagi turun / DOWN TREND.
Untuk mudahnya liat gambar di bawah perhatikan baik baik MA 25 garis Merah.
SOFTWARE TRADING FOREX
MEMBUKA SOFTWARE MT4
Metatrader 4 yang saat ini paling populer digunakan , jika anda belum memilikinya. Silahkan download disini http://instaforex.com/index.php?x=FJFK Cari kolom for beginners lalu trading platform download pada bagian bawahnya. Setelah di downlaod, bukalah Software Metatrader Anda. |
COBA
ARAHKAN KURSOR ke MENU-MENU layar Metatrader dan TOOLBAR diatas layar untuk
mengetahui fungsi dari masing-masing Toolbar.
Memulai Transaksi ( DEMO
ACCOUNT )
Setelah anda mengenal
fungsi-fungsi dalam layar utama metatrader,maka anda dapat mencoba untuk
melakukan demo account / melakukan order BUY / SELL.
Anda
terlebih dahulu membuat account baru, dengan cara :
Arahkan kursor ke menu FILE,lalu KLIK open an account/buka rekening ,
Isilah
kolom-kolom tersebut diatas, jangan lupa beri tanda contreng pada “ I agree to subscribe to your newsletter”
lalu klik NEXT lalu klik SCAN, tunggu sampai proses selesai.
Maka
akan muncul: nomer login, password, dan
investor.
JANGAN LUPA ANDA CATAT, karena
akan anda pergunakan setiap anda akan membuka account anda sebelum melakukan
transaksi ( LOGIN )
Lalu
klik FINISH.
Perhatikan
terminal yang anda di bawah layar utama, tepatnya account history, akan tertera
jumlah uang yang anda depositkan.
Sebelum
anda belajar untuk melakukan order BUY / SELL perhatikan :
1.
Pastikan signal bar
status yang berada di layar paling kanan – bawah telah terkoneksi ( connection ).
2. Cobalah
belajar dari mata uang yang mudah di pahami terlebih dahulu misalnya yang
sering di gunakan beberapa trader adalah GBP/USD#.
3. Lihat
kembali apakah grafik yang berada di layar adalah mata uang yang anda inginkan?
Jika belum, letakkan
kursor di salah satu mata uang yang anda inginkan di area market wacth,
kemudian KLIK mouse kiri ( jangan di lepas ) dan tariklah ke kanan tepat di
layar / CHART, maka di layar sebelah kiri atas akan muncul mata uang yang anda
inginkan, misal : GBP/USD#. Itu berarti grafik yang terdapat di layar tersebut
adalah pergerakan harga dari mata uang yang anda maksud yaitu poundsterling
terhadap dolar amerika.
Sabtu, 24 November 2012
DASAR TRADING FOREX
FOREX TRADING
PENGERTIAN
dan ISTILAH
Anda tentu pernah mendengar tentang valas atau forex yaitu perdagangan
/ jual beli mata uang suatu Negara
terhadap mata uang Negara lain.
Istilah ini sebenarnya
hanya untuk memudahkan pengertian kita saja, padahal yang sebenarnya adalah
pada saat kita melakukan transaksi forex berarti kita sedang ikut serta menjadi
investor di perdagangan dunia, tetapi karena nilai transaksi kita relatif
kecil, maka “kalah” dengan investor-investor yang memiliki dana
milyaran/trilliyunan dollar.
Tidak
semua mata uang dapat diperdagangkan disini. hanya beberapa mata uang negara
maju yang, bisa dipergunakan yaitu USD (US Dollar), JPY (yen Japang), GBP
(Poundsterling Inggris), EUR (Euro), CHF (Swiss Franc), dan AUD (Australian
Dolar). Jadi apabila kita berinvestasi di pasar forex trading maka kita tidak
akan menemukan pairs berupa IDR (Indonesian Rupiah) dengan USD.
Dulu seseorang
menukar/membeli USD (Dolar Amerika) dengan membawa sejumlah rupiah pada saat
harga dolar tersebut melemah, begitu sebaliknya apa bila harga dolar menguat
seseorang bergegas untuk angkat gagang telepon atau datang ke money changer
untuk menjual dolarnya kembali. Inilah yang disebut dengan forex tradisional.
Misal :
Bulan Mei 2010 kita
membeli 1000 $ sewaktu
dollar melemah dengan harga
Rp.9000 ,-per $. Berarti kita
harus mengeluarkan uang sebesar
Rp.9.000.000,-
Pada bulan Juni
2010 saat dollar menguat menjadi Rp.9300,- per $, maka segera kita jual dan kita mendapatkan profit Rp.300 x 1000$ = Rp. 300.000,-.
Disini berlaku perbandingan 1:1, artinya uang RUPIAH
yang harus kita keluarkan untuk membeli dollar tersebut adalah senilai
dengan besarnya / banyaknya DOLLAR yang
akan kita beli.
Seiring
dengan berkembang teknologi internet khususnya, anda tidak perlu lagi
menggunakan “gaya” lama untuk transaksi jual beli. Cukup dengan sekali KLIK di
keyboard computer, seseorang dapat meraih profit/keuntungan di bisnis ini.
Bisnis ini dapat dijalankan dimana saja, dirumah, di warung makan, sambil
rekreasi atau pun selagi ada koneksi internet. Inilah yang dikenal dengan forex online
trading.
Forex Online trading, menggunakan
metode perdagangan : Tow Ways Opportunity, artinya seorang trader dapat
memperoleh PROFIT dari order BUY / Beli
dan SELL / Jual .
a. CONTRACT
SIZE, LEVERAGE dan MARGIN.
Contact size
adalah mata uang yang akan kita beli/ jual, misalkan 100.000 $.
Leverage adalah
daya ungkit atau perbandingan uang yang
AKAN di jual/beli terhadap uang yang UNTUK menjual/membeli .
Pada Forex
tradisional,seseorang harus mengeluarkan Rupiah senilai dengan besarnya Dollar
yang akan dibeli ( 1 : 1 ).
Sedang di Forex
modern, broker yang kita pilihkan memberikan fasilitas 1:100, 1:200,1:300,
1:400, 1:500.
Misal :
Bila leverage untuk
bertransaksi 1:100, maka untuk bertransaksi 100.000 $ ( jual/beli ), maka cukup
mengeluarkan Margin ( jaminan ) sebesar 1000 $.
Bila leverage
untuk bertransaksi 1:500, maka untuk bertransaksi 100.000 $ ( jual/beli ), maka cukup mengeluarkan Margin ( jaminan )
sebesar 300 $.
Semakin besar LEVERAGE, semakin kecil
MARGIN ( jaminan ) yang harus kita keluarkan untuk bertransaksi.
b. LOT
Lot adalah
satuan dalam Forex.
1 lot = 100.000 ( mata uang )
0.1 lot = 10.000 ( mata uang )
0.01 lot = 1000 ( mata uang )
c. PIP atau
POINT
Pip atau point adalah Pergerakan
kurs mata uang di Forex
Contoh:
Pergerakan Mata Uang
GBP/USD dari 1.5050 ke 1.5150 berarti bergerak sebesar 100
pip.
Pergerakan Mata Uang USD/JPY dari 93.50 ke 93.75 berarti bergerak sebesar
25 pip.
d. SPREAD
Spread adalah selisih antara harga jual dengan harga
beli suatu pairs mata uang ( Bid : Ask
).
Misal : GBP
/USD, Harga Jual = 1.5020, Harga Beli = 1.5022.
1.5022 – 1.5020
= 2
Nah, nilai 2 (selisih harga jual dan harga beli)
diatas disebut Spread dan Harga Jual selalu lebih kecil dari harga beli.
Pilihlah
broker/pialang/perusahaan yang memberikan fasilitas spread kecil, sehingga
trader tidak banyak dirugikan
Langganan:
Postingan (Atom)